4 Golongan Lelaki yang Ditarik Oleh Wanita Ke Neraka

Betapa hebat dan berpengaruhnya kita sebagai makhluk tercantik didunia ini wahai saudariku. Bukan hanya pada tampilan kita didunia yang menarik, ternyata tarikan kita hingga ke akhirat.


1. Ayah

Apabila seseorang yang bergelar ayah tidak mempedulikan anak-anak perempuannya di dunia. Dia tidak memberikan segala keperluan agama seperti mengajari shalat, mengaji dan sebagainya. Dia membiarkan anak-anak perempuannya tidak menutup aurat. Tidak cukup kalau dengan hanya memberi kemewahan dunia saja, maka dia akan ditarik oleh anaknya.
 
2. Suami

Apabila seorang suami tidak mempedulikan tindak tanduk isterinya. Bergaul bebas, berhias diri bukan untuk suami tapi agar dipandang cantik oleh orang lain diluaran, untuk pandangan kaum lelaki yang bukan mahram. Apabila suami hanya berdiam diri dengan hal ini, walaupun dia seorang alim (shalat lima waktu, puasa tidak tinggal) maka dia akan ditarik oleh isterinya.


3. Kakak Laki-laki

Apabila ayahnya sudah tiada, tanggungjawab menjaga wanita ditangguhkan kepada kakak laki-lakinya. Jikalau mereka hanya mementingkan keluarganya saja (apabila sudah berkeluarga) dan adik perempuannya ini dibiar menyimpang dari ajaran ISLAM, tunggulah tarikan adiknya di akhirat nanti.


4. Anak Laki-laki

Apabila seorang anak tidak menasihati seorang ibu perihal kelakuan yang haram dari Islam, maka anak itu akan ditanya dan dimintai pertanggungjawaban di akhirat kelak, nantikan tarikan ibunya.

Maka kita lihat betapa hebatnya tarikan diri kita wahai saudari, bukan hanya didunia tapi juga diakhirat. Semoga ayah, suami, kakak laki-laki, adik laki-laki, anak laki-laki kita bisa melaksanakan peranannya dengan benar. Selalu senantiasa saling mengingatkan dalam kebenaran dan kesabaran.

"Hai anak adam peliharakanlah diri kamu serta kelauargamu dari api neraka, dimana bahan bakarnya ialah manusia & batu- batu."
(Surah At-Tahrim : 6)



*Ini salah satu catatan yang saya temukan di fesbuk, dan insyaAllah ini saya bagikan disini agar kita bisa sama-sama mengambil pelajaran dan hikmahnya. Catatan ini saya copy dan paste dengan sedikit perubahan pada bahasa (karena bahasa sebelumnya kayaknya sih Malaysia) tapi tidak merubah isi.

Semoga bermanfaat sodara-sodari,,, ^^